TANJUNG SELOR – Seorang warga inisial BK (41) ditemukan meninggal dunia dengan cara gantung diri. Dia ditemukan di pohon mangga belakang rumah Maria Fatima, Jalan Aki Iyung RT 001 Desa Seludau, Kecamatan Sesayap Hilir, Kabupaten Tana Tidung (KTT) pada Rabu (3/1/2024) sekitar pukul 06.41 wita.
Berdasarkan keterangan saksi, Mari Fatimah, bahwa pada Rabu 3 Januari 2024, ia melakukan aktivitas menyiram tanaman tepat di belakang rumahnya. Pekerjaan itu, sudah menjadi rutinitasnya setiap pagi dan sore hari.
Pada saat menyiram tanaman itu, ia melihat korban (BK) dengan tubuh yang kaku, tali terlilit di leher. Kemudian, ia naik ke rumahnya untuk memberitahukan penemuan tersebut, bahwa kakak iparnya ditemukan gantung diri di pohon mangga.
Ia membangunkan kakak ipar korban, sambil menangis dan mengatakan. “Nong (sebutan untuk kakak) bangun pergi lihat iparmu dipohon mangga itu,” ucap Maria Fatimah, dikutip dari laporan polisi yang diterima oleh media ini.
Karena takut terjadi apa-apa, kakak ipar korban langsung bangun dan bergegas melihat korban. “Setelah saya sampai di kandang ayam, saya melihat korban dalam keadaan gantung diri,” ucap Saksi lainnya, Ardianus.
Melihat penemuan itu, dirinya langsung ke rumah Filip (keluarga korban) namun bertemu dengan istrinya yaitu Sisil dan memberitahukan bahwa korban biasanya di panggil Kon, gantung diri.
Atas kejadian itu, kepolisian mendatangi lokasi kejadian. Melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan menghubungi ambulance untuk mengantar jenazah ke Puskesmas Sesayap Hilir.
Setelah dilakukan visum, mayat tersebut diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan. (tin/and)
Editor:Â Andhika
