TANJUNG SELOR – Gubernur Kaltara, Zainal Arifin Paliwang menghadiri langsung ajang gelaran Kaltara Motofest tahun 2023. Gelaran ini, merupakan event rutin yang digelar setiap tahun, dalam rangka memeriahkan Hari Jadi Provinsi Kaltara. Dan saat ini telah masuk dalam 10 top event kalender Kaltara.
Gubernur berharap, Kaltara Moto Fest, dapat menjadi sumber inspirasi bagi pemuda dan penggemar otomotif, melalui karya yang memasukan unsur budaya daerah agar tidak tergerus oleh zaman.
“Serta semakin dikenal melalui kanca Nasional maupun Internasional,” ujar Gubernur, kepada wartawan beberapa waktu lalu.
Dikatakan, Moto Fest telah menjadi bagian Top 12 Calendar Of Event (COE). Kedepan, diharapkan kegiatan yang mengusung semangat youth, speed and style diharapkan bisa masuk Kharisma Event Nusantara, di Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).
Apalagi, antusias peserta mengikuti Kaltara Moto Fest ini sangat tinggi. Bahkan, dari luar daerah pun ikut berpastisipasi dalam ajang ini.
“Dengan meningkatnya minat masyarakat terhadap otomotif, diharapkan dapat meningkatkan sektor pariwisata,” jelasnya.
Melalui peningkatan jumlah wisatawan, lanjutnya berdampak terhadap para pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) di Kaltara.
Dia memastikan, Komonitas Motor Fear Of Rain (FOR) riders brotherhood telah konsiten untuk melaksankan Kaltara Moto Fest sejak 2021. Pemerintah berharap, generasi muda Kaltara dapat memumculkan ide kreatif dan inovatif dalam memodifikasi motor.
Pemprov Kaltara, mendukung kegiatan positif. Seperti, balapan secara resmi atau kontes modifikasi. Sehingga, dapat memberikan kesempatan dan ruang bagi generasi muda yang memiliki bakat. “Termasuk menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas,” tuturnya.
Selain itu, Bupati Bulungan, Syarwani mengatakan, Kaltara Moto Fest ini merupakan ajang yang mewadahi inspirasi pecinta modifikasi, yang diwujudkan dalam berbagai karya.
Menurutnya, event seperti ini perlu didukung. Selain sebagai ajang silaturahim anak-anak muda, juga menjadi ajang untuk mengembangkan bidang modifikasi sepeda motor. “Pemerintah mendukung segala bentuk kegiatan yang sifatnya positif,” tandasnya. (tin/and)
Editor: Andhika