TARAKAN – Sejumlah bahan kebutuhan pokok di Pasar Tenguyun Tarakan, Kalimantan Utara terpantau naik, Minggu (19/5/2024). Salah satunya, bawang merah dan putih yang mengalami kenaikan 50 persen.
Pedagang Pasar Tenguyun, Abidin (54) mengatakan saat ini harga bawang merah dan putih Rp 45 ribu, sebelumnya hanya Rp 30 ribu.
Kenaikan ini, kata Abidin, sudah terjadi sejak dua Minggu lalu disebabkan karena kurangnya pasokan dari Sulawesi. “Saya dengar banjir di Sulawesi sehingga gagal panen,” ucapnya.
Selama ini, kebutuhan bawang masyarakat Kota Tarakan masih sangat bergantung pada Sulawesi. Sehingga ketika gagal panen, tentu akan berimbas pada stok dan harga di Kaltara.
Pedagang yang telah berjualan selama puluhan tahun ini lanjut menjelaskan, kenaikan harga bawang dikeluhkan banyak pembeli. Namun karena bawang merupakan salah satu kebutuhan wajib, dia mengatakan jumlah penjualan tidak mengalami penuruan signifikan.
Dia berharap kenaikan bahan-bahan kebutuhan pokok tidak berlangsung lama sehingga tidak merugikan masyarakat maupun penjual.
Selain bawang, tomat juga mengalami kenaikan. Dari yang sebelumnya Rp 15 ribu naik menjadi Rp 30 ribu. “Naiknya dua kali lipat memang tomat,” ungkapnya.
Kendati bawang dan tomat mengalami kenaikan, terdapat bahan kebutuhan pokok yang harganya justru menurun. Salah satunya cabai yang sebelumnya mencapai Rp 120 ribu, kini turun menjadi Rp 70 ribu. (apc/and)
Reporter: Ade Prasetia
Editor: Andhika
