TANJUNG SELOR – Gubernur Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara), Zainal Arifin Paliwang, telah memberikan instruksi kepada seluruh kepala daerah di Kaltara, agar memantau kebutuhan pokok.
Hal ini dilakukan, sebagai bagian dari upaya untuk menjaga stabilisasi harga bahan pokok menjelang Puasa Ramadan.
“Instruksi sudah kita keluarkan untuk ditindaklanjuti oleh kepala daerah, termasuk Pj Wali Kota Tarakan,” ucap Zainal Arifin, beberapa waktu lalu.
Dia mengingatkan, bahwa konsumsi bahan makanan masyarakat akan meningkat saat Ramadan. Namun, menurut pantauan dan laporan yang masuk, harga pangan tidak mengalami kenaikan signifikan.
“Itu hasil pantauan pasar di Tarakan,” katanya.
Semuanya masih dalam batas wajar. Meskipun demikian dia tetap melakukan operasi pasar terbuka, untuk mengantisipasi kemungkinan kenaikan harga yang mungkin terjadi menjelang Ramadan.
Jika terjadi kenaikan harga, pemerintah akan segera melakukan operasi pasar terbuka di lima kabupaten dan kota. Tentunya menjadi peran penting oleh Dinas Perdagangan, Perindustrian, Koperasi, dan UKM bersama dengan Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kaltara.
Peran mereka bagaimana upaya untuk melakukan cara, guna stabilitas harga bapokting di Kaltara dapat terkendali. Pemerintah berencana, menggunakan mobil TPID untuk menjual bahan makanan dengan harga yang tergolong ekonomis.(tin)
Editor: Yusva Alam
