spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Festival Iraw Tengkayu Siap Digelar Oktober Ini, 150 Penari Sudah Direkrut

TARAKAN – Festival Iraw Tengkayu direncanakan akan digelar pada Oktober tahun 2023 ini. Hal itu disampaikan oleh Sekretaris Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga Disbudporapar Kota Tarakan, Zainuddin kepada Mediakaltimtara.com, Minggu (3/9/2023).

Dia menuturkan, pihaknya telah melakukan berbagai persiapan pelaksanaan Iraw Tengkayu tahun ini. Salah satunya, melakukan rapat pada 27 Juli 2023 lalu. Dari hasil rapat tersebut, tema yang dipilih yakni Festival Iraw Tengkayu dan Pekan Kebudayaan Daerah 2023.

“Rencananya akan dimulai tanggal 1 sampai 6 Oktober bernama Pekan Kebudayaan Daerah, berlanjut 7 Oktober 2023, Pawai Budaya di 8 Oktober 2023 barulah dilaksanakan Iraw Tengkayu, ada penurunan Padaw Tujuh Dulung. Itu rencananya,” ungkapnya.

Lanjut Zainuddin, pada pertemuan rapat tersebut juga membahas pembentukan panitia, kemudian pembagian tugas dan tanggung jawab masing-masing seksi, termasuk rencana perekrutan penari.

“Di seksi festival ada dikoordinasi dinas kami, Disbudporapar, kami sudah rekrut penari dan latihan dimulai minggu ini. Kemungkinan tanggal 7-8 nanti dilaksanakan latihan. Total  150 orang penari, lokasi latihan di SMPN 3,” ujarnya.

Baca Juga:   Ketua RT Ungkap Keseharian Perempuan Yang Tewas di Kampung 1 Tarakan

Kemudian untuk pemusatan Pekan Kebudayaan Daerah nanti digelar di Taman Berlabuh atau di area Stadion Datu Adil. Untuk Iraw Tengkayu akan dilaksanakan di Kawasan Wisata Ratu Intan Amal.

“Dimulai pukul 14.00 Wita sampai sore. Kemudian malamnya panggung hiburan rakyat di Taman Berkampung,” katanya.

Dia berharap nantinya perwakilan kementerian bisa hadir jika bisa dari Menteri Sandiaga Uno ataupun perwakilan deputi dan dirjen.

Untuk diketahui, pada tahun sebelumnya, Iraw Tengkayu di Tarakan dilaksanakan per dua tahun sekali, namun kini di tahun 2023 dilaksanakan setahun sekali.  Hal ini terjadi karena Iraw masuk ke dalam Karisma Even Nusantara Kemenparekraf.

“Jadi bukan lagi dua tahun sekali. Tapi setahun sekali, kalau Karisma Even Nusantara, adalah 100 kegiatan yang menjadi kalender resmi pusat dan diseleksi dari seluruh kabupaten kota di seluruh Indonesia dan Tarakan masuk dalam 100 kegiatan Karisma Even Nusantara itu, maka wajib dilaksanakan,” tutup Sekretaris Disbudporapar Kota Tarakan, Zainuddin. (apc/and)

Baca Juga:   Pemkot Tarakan, KPU dan Bawaslu Teken NPHD Pilkada 2024

Reporter: Ade Prasetia
Editor: Andhika

16.4k Pengikut
Mengikuti

BERITA POPULER