TANJUNG REDEB – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau diminta memaksimalkan serapan anggaran APBD Perubahan tahun 2023.
Anggota Komisi II DPRD Berau, Elita Herlina menuturkan, pemerintah hanya memiliki waktu kurang lebih tiga bulan untuk merealisasikan serapan anggaran sekisar Rp 5,1 triliun tersebut.
“Saya harap ada dorongan ke seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk menyerap anggaran yang diberikan dengan maksimal,” ungkapnya.
Dirinya mengungkapkan, segala bentuk serapan anggaran ataupun kegiatan-kegiatan yang telah direncanakan dari setiap OPD harus mencapai target yang telah ditentukan.
“Waktu kurang lebih tiga bulan ini saya rasa cukup untuk merealisasi semua program yang telah direncanakan oleh masing-masing OPD,” tuturnya.
Politikus Golkar ini mengingatkan, setiap pembangunan fisik mesti memperhatikan kualitas guna memiliki efek jangka panjang dan berfungsi dengan baik.
“Jangan hanya fokus pada penyerapan saja, pembangunan fisik ini juga harus memperhatikan kualitas. Saya tidak ingin ada masyarakat yang mengeluhkannya,” tegasnya.
Ia menilai, jika Pemkab bisa memfokuskan pembangunan yang diprioritaskan saat ini, tentu sangat berdampak pada tahap akhir pelaporan dan pastinya serapan akan lebih maksimal.
“Sebab, serapan anggaran di Kabupaten Berau bisa dikatakan belum maksimal. Dikhawatirkan nanti terjadi SiLPA,” tandasnya. (adv/and)