spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Khairul: Tokoh Agama Punya Peran Penting untuk Menciptakan Kondusifitas di Pemilu 2024

TARAKAN –  Wali Kota Tarakan, Khairul menyebut tokoh agama memiliki peranan penting untuk menjaga kondusifitas di Pemilu 2024. Hal itu dia sampaikan saat menghadiri pelatihan pemanfaatan teknologi informasi untuk media dakwah yang diselenggarakan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Tarakan pada Minggu (29/10/2023) pagi.

Kegiatan itu diselenggarakan di Kantor MUI yang beralamat di Jalan Rusunawa, Kelurahan Tarakan Timur, Kota Tarakan. Wali Kota Tarakan, Khairul mengatakan, kegiatan ini sangat penting untuk meningkatkan literasi masyarakat. “Ini telah dicontohkan Rasulullah pada masa lalu ketika memulai membangun peradaban melalui rumah-rumah ibadah,” ujarnya.

Dia menyinggung literasi bermedia sosial masyarakat yang menurutnya, masih perlu mendapat perhatian. “Apalagi ini jelang Pemilu 2024, pasti ada perbedaan dan hal ini merupakan sunatullah,” terangnya.

Sehingga perlu kecerdasan dan kedewasaan untuk menyikapinya dengan mengedepankan ukhuwah. Dia berharap agar kegiatan ini dapat mencerdaskan kemampuan bermedia digital, dan takmir masjid dapat terus menjaga kondisifitas di rumah ibadah.

Jelang Pemilu 2024, menurutnya, peran tokoh agama sangat penting untuk menciptakan Kondusifitas. Terlebih, keberadaan tokoh agama menjadi sentral di tengah masyarakat dalam penguatan akhlak terutama dalam etika politik yang masih lemah. Peran aktif tokoh agama dalam menjaga kualitas demokrasi sangat diperlukan termasuk di dalamnya pelaksanaan pemilu yang substantive.

Legitimasi tokoh agama mampu menjadi pilar penting dalam melawan politisasi SARA dan politik uang. Sebagai salah satu komponen penting dalam masyarakat. Termasuk mensosialisasikan terkait hak memilih kepada masyarakat agar tidak Golput.

Sementara itu, Ketua MUI Tarakan, K.H. Muhammad Anas mengatakan, kegiatan ini merupakan bentuk realisasi MUI atas dukungan yang telah diberikan Pemkot Tarakan. “Dukungan yang diberikan dimanfaatkan MUI antara lain untuk membantu fasilitasi sertifikasi halal bagi UMKM, safari shalat berjamaah untuk menjalin ukhuwah, dan kegiatan pelatihan pemanfaatan media digital,” ujar Ketua MUI Kota Tarakan, K.H. Muhammad Anas.

Adapun kegiatan ini mengambil tema “Peran Strategis Media Digital dalam Dakwah Ulama menuju Pemilu 2024 yang Aman dan Damai” , diikuti oleh berbagai perwakilan ormas Islam dan admin media sosial takmir masjid. Hal ini dimaksudkan untuk menguatkan literasi digital di lingkungan umat Islam sehingga tidak terpapar oleh hoax dan mampu berinteraksi di ruang digital secara sehat dan mencerdaskan. (apc/and)

Reporter: Ade Prasetia

Editor: Andhika

16.4k Pengikut
Mengikuti

BERITA POPULER