spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Tingkatkan Fasilitas Kesehatan dengan Anggaran yang Mumpuni

TANJUNG SELOR – Komitmen pemerintah dalam membenahi sektor kesehatan, terus bergeliat. Terbukti, belum lama ini, di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Soemarno Sosroatmojo Tanjung Selor, telah memiliki 3 ruangan Modular Operating Theathre (MOT).

Hal ini, merupakan bagian penting dalam proses modernisasi penanganan operasi, supaya bisa berjalan efektif dan efisien.

Selain itu, nantinya RSUD dr H Soemarno Sosroatmojo,bakal dilengkapi dengan 16 ruangan paviliun eksekutif, yang terintegrasi dengan ruangan MOT.

Bupati Bulungan, Syarwani disela tinjauan fasilitas rumah sakit, menuturkan progress yang dilaksanakan di rumah sakit, khususnya 3 ruangan MOT sudah terpasang semua peralatanya. “Tinggal support energy (dukungan kelistrikan untuk operasional) yang sudah dilakukan oleh direktur rumah sakit,”ungkapnya.

Syarwani menegaskan, sistem MOT sering digunakan pada ruangan operasi. Karena bekerja secara terintegrasi dalam satu kontrol panel sehingga sistem ini dapat bekerja secara lebih efektif dan efisien.

Bupati Bulungan, Syarwani saat tinjau fasilitas rumah sakit.

MOT di ruang operasi, biasanya menggunakan komponen utama berupa pintu hermetic, sistem tata udara ruangan dan lampu ruangan yang bisa diatur dalam satu kontrol panel. Tanpa adanya sistem ini, petugas di ruangan operasi akan memiliki tugas yang lebih banyak, karena harus melakukan hal-hal tersebut secara manual.

Baca Juga:   Soal Penghapusan Honorer, DPRD Minta Dipikirkan dengan Matang

Setiap pembangunan ruang MOT, tentu harus memperhatikan ketentuan dari menteri Kesehatan RI, karena segala sesuatunya memiliki standar yang harus dipenuhi. “MOT kita juga telah memenuhi komponen utama yang dibutuhkan, sehingga proses operasi berjalan dengan lancar tanpa adanya gangguan teknis,”imbuhnya.

Hal ini merupakan upaya dalam memodernisasi rumah sakit dan meningkatkan sarana dan prasarana pendukungnya. Dirinya berharap,  pelayanan pada masyarakat terus ditingkatkan.

Menurutnya untuk SDM dokter hingga perawat sudah cukup memadai untuk pengoperaasian ruang operasi yang baru. Sedangkan, untuk peningkatan peralatan lain, nantinya dilakukan secara dinamis mengikuti kondisi yang ada.

Selain itu, untuk pembangunan 16 ruangan Paviliun Eksekutif Pemkab Bulungan telah menyiapkan anggaran senilai Rp 16 Miliar pada 2024.

Termasuk terakomodir didalamnya pembangunan masjid di area rumah sakit. Ruangan Paviliun Eksekutif terintegrasi dengan MOT kapasitas 16 kamar. Supaya bisa melayani pasien pasca tindakan dengan ruangan representative. “Insya Allah 2024 dilaksanakan, dan semoga itu bisa tuntas sesuai target,” tandasnya. (tin/and)

Editor: Andhika

16.4k Pengikut
Mengikuti

BERITA POPULER