TANJUNG SELOR – Hingga akhir April 2025, pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kabupaten Bulungan masih belum menunjukkan kejelasan. Meski begitu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bulungan memastikan kesiapan penuh dalam menyambut program unggulan pemerintah pusat tersebut.
Bupati Bulungan, Syarwani, saat dikonfirmasi menyampaikan, secara teknis daerah sudah siap menjalankan program tersebut. Namun, hingga saat ini, pihaknya masih menunggu petunjuk teknis (juknis) dari pemerintah pusat.
“Sampai hari ini, kita belum bisa melaksanakan program MBG karena masih menunggu rujukan atau juknis dari pusat,” ungkapnya.
Meski belum menerima juknis, Pemkab Bulungan telah menunjukkan komitmennya dengan menganggarkan dana sebesar Rp 30 miliar dalam APBD 2025. Selain itu, empat titik lokasi dapur umum di Kota Tanjung Selor telah ditentukan sebagai langkah persiapan awal.
Bupati Syarwani juga memastikan, pelaksanaan awal atau uji coba program MBG akan dimulai dari wilayah Tanjung Selor. Ia berharap dukungan penuh dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Bulungan, serta keterlibatan aktif para guru, demi mempercepat implementasi program tersebut.
Intinya, kata Syarwani di daerah siap mendukung penuh program nasional ini. Berdasarkan data dari Disdikbud Bulungan, jumlah calon penerima manfaat program MBG mencapai 32 ribu siswa dari seluruh wilayah Kabupaten Bulungan. Angka ini belum termasuk ibu hamil dan anak usia pra-sekolah yang juga menjadi target sasaran program.(*)
Penulis: Martinus
Editor: Yusva Alam
