TANJUNG SELOR – Bupati Bulungan, Syarwani didampingi oleh Kepala Dinas Kesehatan, Imam Sujono, Dinas Lingkungan Hidup, Ismail, Anggota Tim Percepatan Pembangunan Daerah, menerima bantuan hibah berupa alat ventilator untuk RSUD dr Soemarno Sostroatmodjo.
Bantuan hibah itu, diberikan oleh Yayasan BUMN Untuk Indonesia yang dibentuk di bawah naungan kementrian BUMN, terbentuk sejakĀ 31 Desember 2018. Yayasan ini dibentuk, bertujuan untuk memberikan pelayanan dan bantuan yang optimal diberbagai wilayah di Indonesia. “Khususnya pada wilayah terluar, terdepan, dan di perbatasan,” ucap Syarwani.
Hibah alat kesehatan itu, merupakan hasil kerja sama dari Pemerintah RI dengan Pemerintah AS pada waktu penanganan Covid-19. Kemudian, alat ini nantinya dapat digunakan untuk penanganan kasus pernapasan dalam, pada usia dewasa hingga anak.
“Atas nama Pemerintah dan masyarakat Kabupaten Bulungan, saya ucapkan terima kasih sebesar-besarnya atas hibah yang diberikan oleh Yayasan BUMN untuk Indonesia, kepada RSUD dr Soemarno Sostroatmodjo, Tanjung Selor,” ucap Syarwani.
Dengan fasilitas penunjang yang memadai, kata dia layanan kesehatan di RSUD dr Soemarno Sostroatmodjo akan terus dibenahi. Sehingga, bisa memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.
Selain itu, diharapkan sinergi ini dapat terus terjalin untukĀ support dalam pembangunan Kabupaten Bulungan. Potensi besar kerja sama pada bidang lainnya yang dapat dilakukan antara Pemerintah Kabupaten Bulungan dengan Yayasan BUMN untuk Indonesia.
Beberapa hal yang didiskusikan oleh Syarwani, bersama Harjawan Balaningrath selaku Ketua Yayasan adalah potensi hilirisasi pertanian untuk kedaulatan pangan di Kabupaten Bulungan. “Serta pemantapan penyediaan air bersih,”tukasnya.
Konsep pentahelix yang diimplementasikan dalam program prioritas Mitra Bulungan Berdaulat (MBB), merupakan payung dalam upaya merealisasikan kerja sama lebih lanjut antara pemerintah Kabupaten Bulungan dengan Yayasan BUMN untuk Indonesia.
“Sehingga, nantinya sinergi pembangunan untuk penguatan capaian visi segera direalisasikan,” tutupnya. (tin/and)
Editor:Ā Andhika