TANJUNG REDEB – Masyarakat di pesisir selatan Berau masih merasakan dampak dari penutupan Jembatan Sambaliung, hal itu dikarenakan masih tingginya harga Bahan Pokok (Bapok).
Ketua Komisi II DPRD Berau, Andi Amir pun turut angkat suara terkait kenaikan harga tersebut. Dia menilai, penutupan Jembatan Sambaliung beberapa waktu lalu memang berdampak pada roda perekonomian masyarakat pesisir.
“Terutama di Dapil saya terdampak terhadap perekonomian terkait naiknya harga sembako,” ungkapnya.
Diakuinya, hingga kini belum ada koordinasi dengan OPD terkait untuk mempertanyakan soal harga yang melambung tinggi di daerah pesisir selatan Bumi Batiwakkal.
“Saya belum koordinasi dengan Disperindagkop tentang harga yang melambung itu,” katanya.
Namun, pihaknya akan melakukan inspeksi mendadak (Sidak) bersama dinas terkait untuk pengotimalan harga pasar guna menekan dampak di kalangan masyarakat.
“Para agen ini mengabil kesempatan, sehingga harga sembako di pesisi di lima kecamatan itu melambung. Kita akan panggil Disperindagkop untuk koordinasi, kalau perlu kita adakan operasi pasar,” tutupnya. (adv/and)