TANJUNG SELOR – Bakal Pasangan Calon (Bapaslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltara, Yansen Tipa Padan dan Suratno, melakukan pendaftaran di KPU Kaltara, Kamis (29/8/2024).
Kedatangan kedua bapaslon ini terlebih dahulu dengan melakukan long march dari Tugu Cinta Damai, kemudian melanjutkan jalan kaki diiringi oleh sejumlah rombongan serta tari-tarian, hingga tiba di Kantor KPU Kaltara Jalan Sengkawit Tanjung Selor.
Kedua bapaslon kompak mengenakan kemeja berwarna putih lengan panjang. Rombongan tiba di Kantor KPU Kaltara pukul 09.33 wita. Saat tiba di Kantor KPU Kaltara rombongan diterima langsung oleh seluruh jajaran Komisioner KPU dan Bawaslu Kaltara.
Bapaslon ini mengangkat tagline ‘Yes,’ akronim dari Yansen-Suratno. Keduanya diusung oleh tiga partai politik, yakni Partai Demokrat, PPP dan PKB.
Dalam sambutannya, Yansen Tipa Padan menyampaikan bahwa, keinginan untuk maju dalam kontestasi pilkada tahun 2024 merupakan bentuk komitmen dalam membangun Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) yang dicintai.
“Kita memerlukan sosok yang mampu membangun Kaltara. Apalagi, provinsi ini memiliki potensi sumber daya yang dimiliki oleh daerah lain di nusantara ini. Hal ini yang perlu kita kembangkan dengan maksimal, sehingga dapat menciptakan pembangunan yang merata, kemajuan daerah serta mencapai kesejahteraan masyarakat,” tuturnya.
Dikatakan, ada banyak persoalan di Provinsi Kaltara yang perlu diselesaikan, mulai dari berbagai sektor di antaranya infrastruktur, kesehatan, pendidikan dan ekonomi. “Ini kemudian menjadi perhatian bersama,” tuturnya.
Menjadi seorang pemimpin, kata dia harus mampu menangkap peluang dan potensi yang dimiliki. Hal itu kemudian menjadi sebuah kewajiban dari seorang pemimpin. “Seorang pemimpin itu harus banyak tahu tentang Kaltara ini,” tegasnya.
Oleh sebab itu, Yansen-Suratno akan mengabdikan diri kepada masyarakat Kaltara, guna menjawab persoalan dan tantangan yang dihadapi selama ini. “Kami memiliki tekad yang kuat dalam membangun dan menjadikan Provinsi Kaltara lebih baik ke depannya,” pungkasnya.(*)
Penulis: Martinus
Editor: Yusva Alam