Free Porn
xbporn
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Satu Unit Ambulans Diserahkan Wabup Kukar ke Kelurahan Melayu


TENGGARONG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) terus menyalurkan sarana peningkatan sektor kesehatan di Kukar. Diantaranya penyerahan satu unit mobil ambulans untuk Kelurahan Melayu, Kecamatan Tenggarong. Diserahkan langsung oleh Wabup Kukar, di Halaman Kantor Dinas Kesehatan (Dinkes) Kukar, pada Senin (22/7/2024).

Didampingi Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinkes Kukar, Kusnandar, mobil ambulans diserahkan langsung oleh Wabup Rendi kepada Lurah Melayu, Aditya Rahman. Penyerahan ini juga disaksikan oleh Camat Tenggarong, Sukono.

Penyerahan ini merupakan bagian dari rangkaian penyerahan ambulans dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kukar di tiga lokasi yang berbeda, yaitu di Kelurahan Melayu (Tenggarong), Desa Muara Badak Ilir (Muara Badak), dan Desa Muara Jawa Ulu (Muara Jawa).

“Ada 3 unit ambulans yang akan diserahkan dalam jangka waktu 2 hari ini,” ungkap Rendi Solihin, Senin (22/7/2024).

Rendi menjelaskan bahwa pemenuhan unit ambulans dilakukan setiap tahunnya sejak 2022, dilakukan secara bertahap sesuai dengan kemampuan keuangan daerah, sehingga tidak bisa diselesaikan dalam satu tahun anggaran saja.

Dalam kesempatan penyerahan ambulans tersebut, Wabup Rendi juga menyadari bahwa luasnya geografis Kukar memerlukan penambahan jumlah fasilitas kesehatan (faskes), seperti Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) untuk menampung pasien di Kecamatan Kenohan, Kembang Janggut, dan Tabang.

Namun, Rendi menyatakan bahwa masih ada pekerjaan rumah bagi Pemkab Kukar dalam memenuhi Sumber Daya Manusia (SDM) tenaga kesehatan. Contohnya, RSUD Muara Badak yang masih dalam tahap penyelesaian pembangunan, di mana calon tenaga kesehatannya saat ini menjalani masa magang di RSUD AM Parikesit Kukar sebelum ditempatkan dan bertugas di RSUD Muara Badak.

“Insya Allah tahun 2025 RSUD Muara Badak sudah dapat dirasakan, sambil melakukan pemenuhan tenaga kesehatan,” lanjutnya.

Sebagai langkah awal, Pemkab Kukar menaikkan status puskesmas di beberapa kecamatan menjadi Puskesmas Rawat Inap. Namun, ini hanya bersifat perbantuan untuk tanggap darurat sebelum pasien dirujuk ke rumah sakit terdekat.

“Kendala hari ini adalah pemenuhan SDM, termasuk beberapa puskesmas yang akan diresmikan di Kukar,” tutup Rendi Solihin. (ADV)

16.4k Pengikut
Mengikuti

BERITA POPULER