TANJUNG SELOR – PT Pertamina Patra Niaga dengan tegas memastikan, ketersediaan sumber daya energi di Kalimantan Utara selama Bulan Ramadan 1445 H aman.
Pihaknya akan mengoptimalkan distribusi dan mencukupi pasokan BBM, LPG dan Avtur di seluruh Terminal BBM, baik yang terhubung di Integrated Terminal (IT) maupun di Fuel Terminal, Aviation Fuel Terminal (AFT) atau Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU), serta lembaga penyalur seperti SPBU dan pangkalan LPG.
Area Manager Communication, Relations dan CSR PT Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan, Arya Yusa Dwicandra menyampaikan hal ini, saat acara buka puasa bersama para pewarta pada Selasa, 25 Maret 2024.
“BBM didistribusikan ke 49 unit SPBU dan 32 unit Pertashop, dipasok dari Fuel Terminal (FT) Tarakan dan DPPU Juwata yang memasok BBM, termasuk Avtur,” ujarnya.
Di sisi lain, LPG disuplai langsung melalui SPBE LPG 3 KG PT Kayan Central Pratama, dan didistribusikan langsung ke lebih dari 304 pangkalan LPG di dua Kabupaten/Kota di Kalimantan Utara.
Menurut Arya, ketersediaan stok BBM, LPG, dan Avtur di wilayah Kalimantan Utara dalam kondisi aman.
“Stok FT Tarakan memiliki ketahanan antara 10 hingga 12 hari akumulatif, dan ketahanan BBM untuk bahan bakar pesawat udara, yaitu Avtur, di DPPU Juwata memiliki ketahanan hingga 23 hari akumulatif,” jelasnya.
Ketahanan stok ini akan terus bertambah dengan suplai dari Kilang Pertamina di Balikpapan dan STS Kotabaru. Kondisi normal rata-rata penyaluran harian produk BBM di Kalimantan Utara, hingga 24 Maret 2024 untuk Pertalite sebanyak 341 kiloliter (KL) per hari.
Sedangkan untuk BBM jenis Pertamax 17 KL per hari, dan Biosolar sebanyak 131 KL per hari. Penyaluran LPG subsidi atau PSO sebanyak 36 metrik ton (MT) per hari, dan LPG Non Subsidi sebanyak 8 MT per hari.
Dalam rangka menyambut Hari Raya Idulfitri 1445 H, Pertamina juga telah mengaktifkan posko Satgas Ramadan dan Idulfitri (RAFI) serta menambahkan beberapa titik SPBU Kantong di jalur wisata atau jalur mudik.
“Posko satgas akan dimulai pada hari Senin, 25 Maret 2024, dan akan berakhir pada 21 April 2024. Posko tersebut akan memantau stok dan distribusi energi berupa BBM, LPG, dan Avtur selama Hari Raya Ramadan dan Idulfitri 1445 H,” kata Arya.
Pertamina membuka saluran komunikasi melalui kontak Pertamina 135 atau aplikasi MyPertamina yang dapat diunduh melalui aplikasi Google atau Apple. “Kami senantiasa berkomitmen memastikan ketersediaan energi bagi masyarakat terpenuhi selama bulan Ramadan dan Hari Raya Idulfitri 1445 H.
“Bagi masyarakat yang membutuhkan informasi lebih lanjut, dapat menghubungi melalui 135 dan aplikasi MyPertamina,” pungkas Arya. (tin)
Editor: Yusva Alam