TANJUNG SELOR – Tradisi takbiran di atas air kembali semarak di Kabupaten Bulungan, melalui Lomba Takbiran Perahu Hias yang digelar di kawasan Tugu Cinta Damai, Tanjung Selor. Kamis (5/6/2025) malam.
Kegiatan ini menjadi bagian dari perayaan Hari Raya Iduladha, dan menampilkan perpaduan nuansa Islami dengan budaya khas Kalimantan Utara.
Gubernur Kalimantan Utara, Dr. H. Zainal A. Paliwang, secara resmi melepas peserta lomba yang diikuti berbagai kelompok masyarakat dengan semangat kebersamaan. Ia mengapresiasi antusiasme masyarakat dalam melestarikan tradisi lokal yang penuh makna ini.
“Kegiatan ini menambah khidmatnya suasana Iduladha, serta menjadi simbol semangat persatuan dan kebersamaan masyarakat yang harus terus dijaga di Bumi Benuanta,” ujar Gubernur Zainal.
Turut hadir Bupati Bulungan Syarwani, didampingi Wakil Bupati Kilat, jajaran DPRD, Forkopimda, dan perwakilan Kantor Kementerian Agama. Mereka bersama-sama melepas peserta takbiran sekaligus memberikan semangat kepada para peserta.
Pawai perahu hias yang melintasi Sungai Kayan disaksikan ratusan warga yang memadati tepian sungai. Gemerlap lampu warna-warni menambah kemeriahan suasana malam takbiran, menjadikannya tontonan sekaligus bentuk ekspresi budaya masyarakat.
“Terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berpartisipasi. Ini bukan hanya hiburan bagi masyarakat, tetapi juga bentuk pelestarian budaya serta kekuatan kebersamaan,” kata Bupati Syarwani.
Ia mengajak seluruh masyarakat untuk merayakan hari besar keagamaan dengan damai, rukun, dan penuh suka cita.
Sebanyak 10 perahu hias turut serta dalam pawai, terdiri dari tiga perahu besar dan tujuh perahu kecil. Panitia juga menyelenggarakan penilaian, di mana Masjid Kasimuddin Tanjung Palas berhasil meraih Juara 1 untuk kategori perahu kecil, sementara Masjid Al Mukarobin meraih Juara 1 untuk kategori perahu besar.
Bupati berharap kegiatan semacam ini dapat terus menjadi tradisi tahunan, yang tidak hanya mempererat silaturahmi, tetapi juga memperkenalkan potensi wisata bahari dan budaya yang dimiliki oleh Kabupaten Bulungan.(*)
Penulis: Martinus
Editor: Yusva Alam