MALINAU – Kepolisian Resor (Polres) Malinau memastikan akan melakukan pengawalan dan pengamanan ketat pendistribusian logistik Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) ke Kecamatan Mentarang Hulu.
Jalur distribusi logistik ini dilakukan melalui jalur air menggunakan Long Boat dan darat dengan jalan kaki, dengan waktu tempuh mencapai tiga hari untuk menjangkau sejumlah desa di wilayah Kecamatan Mentarang Hulu.
Kapolres Malinau, AKBP Heru Eko Wibowo, menjelaskan langkah ini diambil guna memastikan kelancaran dan keamanan distribusi logistik hingga ke daerah terpencil.
“Kecamatan Mentarang Hulu memiliki medan yang cukup berat, sehingga distribusi harus melalui perencanaan matang. Kami bekerja sama dengan berbagai pihak untuk menjamin seluruh logistik Pilkada tiba dengan aman dan tepat waktu,” ujar AKBP Heru Eko, Minggu (24/11/2024).
Proses distribusi, lanjutnya dimulai dari pusat logistik di Malinau dan diteruskan menggunakan kendaraan darat menuju titik-titik yang dapat diakses.
Selanjutnya, logistik diangkut melalui jalur sungai untuk menjangkau desa-desa yang hanya dapat diakses melalui transportasi air dan kemudian di lanjutkan dengan jalan kaki. Selama perjalanan, personel Polres Malinau bersama petugas pemilu mengawal ketat pengiriman untuk mencegah potensi gangguan.
“Medan berat dan waktu tempuh yang panjang, menjadi tantangan utama dalam pendistribusian logistik ini,” katanya.
Namun, Polres Malinau memastikan tidak ada hambatan yang dapat mengganggu kelancaran penyelenggaraan Pilkada. Polres Malinau juga melibatkan tokoh masyarakat setempat untuk membantu proses distribusi, mengingat mereka lebih memahami kondisi wilayah.
Tahapan distribusi logistik pilkada ini merupakan bagian dari komitmen penyelenggara Pilkada untuk memastikan hak pilih masyarakat terpenuhi, termasuk di wilayah yang sulit di akses. Dengan pengawalan ketat, diharapkan seluruh masyarakat di Mentarang Hulu dapat menggunakan hak pilihnya secara optimal tanpa kendala logistik. (tin/and)
Reporter: Martinus
Editor: Andhika