TANJUNG SELOR – Tahapan perhelatan pesta demokrasi yang akan berlangsung pada tahun 2024 akan datang, terus dipersiapkan dari segala kemungkinan, termasuk dari sisi keamanan dan kondusifitas pemilu.
Oleh karena itu, kepolisian bergabung dengan unsur terkait telah mengelar operasi mantap brata, sebagai pertanda dimulainya pengamanan pelaksanaan dan tahapan pemilu.
Beberapa personil kepolisan dari Polda Kaltara, melakukan pengamanan di Kantor Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) dan kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Pelaksanaan pengamanan itu, dipimpin oleh Satgas preventif operasi mentap brata 2023-2024. Wadir Samapta Polda Kaltara, AKBP Wayan Sudarmaya. “Pelaksanaan operasi ini telah measuki hari ketiga,”ungkapnya, Minggu (22/10/2023).
Dikatakan, beberapa kegiatan yang dilaksanakan oleh satgas preventif diantaranya melaksanakan pengamanan dan pengawalan logistik pemilu, serta pencegahan dan penindakan terhadap orang atau pelaku terindikasi akan melakukan tindak pidana, ataupun gangguan terhadap proses pemilu.
“Hal ini kita lakukan, demi terciptanya keamanan, kelancaran, dan ketertiban pada setiap tahapan pemilu serentak tahun 2024,”tukasnya.
Kegiatan yang dilakukan, juga bertujuan untuk mewujudkan pemilu yang aman damai dan tertib baik bagi masyarakat maupun peserta pemilu yang mendaftarkan diri di KPU.
“Pengamanan ini dilakukan oleh personil selama 24 jam dengan sistem sif, agar Pemilu berjalan dengan baik terutama dalam tahap yang berlangsung saat ini, kita fokuskan di Bawaslu dan KPU,”jelasnya.
Sementara itu, ketua Bawaslu Kaltara Rustam Akif saat dikonfirmasi menambahkan Bawaslu melakukan pengawasan setiap tahapan pemilu, termasuk yang tengah berjalan saat ini.
Selain itu, untuk penguatan kapasitas SDM di Bawaslu telah dilakukan pemberian materi terkait berupa gelar bimtek yang dilibatkan Bawaslu Kabupaten dan Kota sesuai tingkatan. “Pengawasan yang dilakukan dari semua tahapan, sesuai tingkatkan,” tutupnya. (tin/and)
Editor: Andhika
