spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Pemkab Kukar Siapkan Desa Berprestasi untuk Lomba Desa 2025

TENGGARONG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) terus memacu desa-desa di wilayahnya untuk meningkatkan kualitas tata kelola dan pembangunan melalui evaluasi, serta peningkatan kapasitas menjelang Lomba Desa 2025. Langkah ini menjadi bagian dari upaya Pemkab Kukar dalam menciptakan desa yang berdaya saing di tingkat nasional.

Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Kukar, Sunggono, menjelaskan bahwa evaluasi yang dilakukan bertujuan untuk mengelompokkan desa ke dalam tiga kategori: Desa Kurang Berkembang (skor ≤ 300), Desa Berkembang (skor 301–450), dan Desa Cepat Berkembang (skor ≥ 451). Hasil evaluasi ini akan menjadi dasar untuk menentukan desa yang memenuhi syarat mengikuti Lomba Desa.

“Desa Cepat Berkembang dan Berkembang menjadi prioritas untuk mewakili Kukar di Lomba Desa 2025,” ujar Sunggono, Senin (25/11/2024).

Sunggono menyoroti pentingnya data profil desa sebagai syarat utama keikutsertaan dalam lomba. Ia menyayangkan masih adanya desa yang belum menyelesaikan pemutakhiran data melalui aplikasi Prodeskel (Profil Desa dan Kelurahan) milik Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

“Kami mendorong kepala desa dan Badan Permusyawaratan Desa (BPD) untuk rutin memperbarui data profil desa. Data yang akurat menjadi kunci keberhasilan dalam lomba ini,” tegasnya.

Sebagai bentuk apresiasi, Pemkab Kukar sejak 2023 memberikan tambahan anggaran Bantuan Keuangan Khusus Desa (BKKD) kepada tiga desa terbaik di tingkat kabupaten. Insentif ini bertujuan memotivasi desa-desa untuk terus meningkatkan kualitas penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan.

“Penghargaan ini kami harapkan menjadi pemacu semangat bagi desa-desa di Kukar untuk terus berinovasi dan menciptakan kesejahteraan bagi warganya,” kata Sunggono.

Dengan evaluasi dan dukungan yang diberikan, Pemkab Kukar berharap desa-desa di wilayahnya dapat menjadi percontohan, baik di tingkat provinsi maupun nasional. Program ini juga sejalan dengan visi besar Pemkab Kukar untuk menciptakan desa yang maju, mandiri, dan berdaya saing, serta mendukung pembangunan berkelanjutan yang berfokus pada kesejahteraan masyarakat desa.

“Lomba Desa bukan sekadar ajang kompetisi, tetapi menjadi momentum bagi desa-desa untuk meningkatkan tata kelola dan pelayanan kepada masyarakat,” pungkas Sunggono. (ADV)

16.4k Pengikut
Mengikuti

BERITA POPULER