TENGGARONG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) terus meningkatkan infrastruktur konektivitas antar daerah untuk memudahkan mobilitas barang dan jasa, serta perpindahan orang dari satu kecamatan ke kecamatan lainnya.
Salah satu proyek infrastruktur yang sedang dikerjakan adalah Jalan Poros Anggana-Muara Badak. Jalan sepanjang sekitar 26 kilometer ini telah dikerjakan dalam tiga tahun terakhir dan mampu memangkas waktu perjalanan hampir satu jam.
“Sudah bisa dari Desa Kutai Lama ke Muara Badak Ulu, memotong waktu 1,5 jam tinggal setengah jam saja,” jelas Wakil Bupati Kukar, Rendi Solihin.
Untuk tahun ini, Pemkab Kukar kembali menganggarkan Rp 18 miliar untuk menyelesaikan jalan semenisasi. Sebagian besar jalan poros yang dibangun tersebut sudah melewati proses pengerasan, dan beberapa bagian jalan sudah dihamparkan agregat baru.
Selama ini, warga Anggana yang ingin menuju Kecamatan Muara Badak harus memutar melewati jalur ke Kota Samarinda terlebih dahulu atau menggunakan jalur alternatif milik perusahaan di Desa Saliki.
Selain itu, Pemkab Kukar tengah menyelesaikan pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Muara Badak. Dengan adanya jalan poros ini, penanganan warga Anggana yang sakit untuk berobat di RSUD Muara Badak akan lebih cepat.
Proyek ini mendukung Program Dedikasi Kukar Idaman, yaitu Program Pemantapan Konektivitas Wilayah sekaligus Program Keluarga Peduli Kesehatan. (ADV)
