spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Patroli Udara Rutin, TNI AU Kerahkan Super Tucano hingga Hercules ke Tarakan

TARAKAN – Sejumlah pesawat milik TNI Angkatan Udara (AU) mendarat di Lanud Anang Busra, Kota Tarakan, Kalimantan Utara (Kaltara), Senin (28/4/2025), dalam rangka operasi udara rutin tahunan.

Pesawat-pesawat tersebut meliputi Super Tucano EMB-314, Hercules, dan Boeing, yang dikerahkan untuk mendukung patroli wilayah udara Indonesia, khususnya di perbatasan Kaltara.

Komandan Lanud Anang Busra, Kolonel Pnb Dedy Supriyanto, menegaskan bahwa operasi ini tidak terkait dengan adanya eskalasi ancaman, melainkan bagian dari agenda tahunan TNI AU.

“Hari ini kita kedatangan banyak pesawat memang ini dalam rangka melaksanakan misi terjadwal,” ujar Dedy.

Dia menjelaskan, Super Tucano bertugas untuk patroli udara, sementara Hercules berperan sebagai pesawat pendukung, membawa logistik dan kebutuhan teknis. “Pesawat Tucano bergerak, selalu ada kebutuhan penyiapan dan dukungan, itulah mengapa ditemani Hercules,” tambahnya.

Dalam operasi ini, meskipun hanya ada dua misi utama, jumlah pesawat yang terlibat cukup banyak karena memperhitungkan dukungan logistik. Patroli udara ini berfokus di wilayah Kaltara sebagai upaya menjaga kedaulatan wilayah udara nasional.

“Operasi ini rutin, bukan karena ada pelanggaran baru. Semua aktivitas wilayah udara tetap dalam pantauan,” lanjut Dedy.

Dia menyebutkan, pesawat-pesawat tersebut sebelumnya terbang dari Diak ke Manado, sebelum akhirnya tiba di Tarakan.

Sementara itu, Komandan Skadron Udara 21, Letkol Pnb Sufriadi Aziz Mulyadi, mengungkapkan bahwa kegiatan ini juga bertujuan meningkatkan kedekatan TNI AU dengan masyarakat melalui static show, yakni pameran alutsista terbuka untuk umum.

“Kami melakukan terbang jelajah dari Papua, Manado, hingga ke Tarakan, sekaligus patroli di beberapa titik strategis seperti Tarakan Utara, Ambalat, dan wilayah timur Kalimantan Utara,” jelasnya.

Patroli udara dijadwalkan berlangsung satu hari, yaitu Selasa (29/4/2025). Setelah itu, rombongan akan kembali ke Pangkalan TNI AU Abdulrachman Saleh, Malang, pada 30 April.

Selama perjalanan dari Papua hingga Tarakan, Sufriadi menyatakan seluruh misi berjalan lancar tanpa kendala berarti.

Kegiatan ini menjadi bagian dari program latihan rutin TNI AU untuk mempertajam keterampilan navigasi udara, meningkatkan kesiapsiagaan personel, serta memastikan kesiapan alat utama sistem persenjataan (alutsista).

Penulis: Ade Prasetia
Editor: Yusva Alam

⚠️ Peringatan Plagiarisme

Dilarang mengutip, menyalin, atau memperbanyak isi berita maupun foto dalam bentuk apa pun tanpa izin tertulis dari Redaksi. Pelanggaran terhadap hak cipta dapat dikenakan sanksi sesuai UU Nomor 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta dengan ancaman pidana penjara maksimal 10 tahun dan/atau denda hingga Rp4 miliar.

16.4k Pengikut
Mengikuti

BERITA POPULER