TARAKAN– Norhayati Andris memutuskan pindah ke Partai Gerindra setelah 20 tahun berkarir di PDIP. Keputusan tersebut ia sampaikan dalam konferensi pers, Rabu (4/10/2023) siang tadi di kediamannya Jalan Celebes, Kelurahan Karang Anyar, Kota Tarakan.
Mantan Ketua DPRD Kalimantan Utara ini mengatakan, jauh sebelum memilih Gerindra sebagai perahu barunya, sejumlah partai lain sempat menawarinya untuk bergabung, diantaranya PKB, Golkar, Nasdem, dan Demokrat. Namun ia lebih memilih partai Gerindra karena melihat bahwa 2024 adalah tahunnya Gerindra.
“Saya melihat bahwa tahun ke depan adalah tahunnya Gerindra. Saya yakin bahwa Pak Prabowo akan memimpin Indonesia melanjutkan program Pak Jokowi. Dasar saya berpindah bukan sakit hati, tetapi karena kita di parpol tidak ada zona nyaman karena ini persaingan namun tentu ini persaingan yang sehat,” ujarnya.
Setelah tak lagi masuk dalam struktur partai PDIP, Noorhayati tak menampik bahwa ia sudah lama menunggu kejelasan dari PDIP terkait penugasan partai untuknya di Pemilu 2024. Kurang lebih 1,5 tahun ia menunggu tugas tersebut, namun PDIP belum juga memberi kepastian. Hal inilah yang menjadi pemicu ia berlabuh ke Partai Gerindra.
“Hari ini terang benderang saya memilih ke Gerindra bukan sesuatu mudah dan bukan juga karena kecewa langsung pindah partai, tidak. Saya menunggu 1,5 tahun kejelasan PDIP memberikan saya penugasan. Saya harus punya sikap dan bersiap melangkah melanjutkan perjalanan politik saya dan last minute menghubungi Gerindra, ketemu dan saya memutuskan ikut bergabung ke Gerindra. Bukan pada saat kecewa sakit hati. Saya setia. Tapi, menunggu detik terakhir penugasan tapi saya belum dikasih kesempatan,” tegasnya.
Karena tak kunjung mendapat kepastian itu, ia mengambil langkah untuk hijrah ke Partai Gerindra. Norhayati tak ingin melewatkan pemilu 2024 dengan hanya menjadi penonton. Katanya, ia ingin ikut menjadi peserta di dalam pesta demokrasi.
“Sehingga hari ini saya bukan lagi PDIP tapi pemilu 2024 saya pindah ke Gerindra. Siapapun mengenal saya memilih di PDIP, kawan saudara handai taulan yang memilih saya, sekarang kita sudah di rumah baru di Gerindra. Kita berjuang di Partai Gerindra,” ucapnya.
Dalam kesempatan ini pun, Norhayati Andris sekaligus menjawab mengenai status keanggotaannya di DPRD Kaltara, dimana saat ini ia duduk di kursi DPRD Kaltara membawa nama PDIP.
“Status di DPRD. Sampai hari ini saya sudah mengajukan pengunduran diri. Saya masih bisa beraktivitas sebelum pangganti saya dilantik,” lanjutnya.
Setelah pindah dari PDIP ke partai Gerindra, diketahui Norhayati terdaftar sebagai Bakal Calon Legislatif Dapil I Kalimantan Utara pada pemilu 2024. (apc/and)
Reporter: Ade Prasetia
Editor:Â Andhika