spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Miris, Mayat Bayi Ditemukan Mengapung di Sungai Buaya

TANJUNG SELOR – Warga Tanjung Selor, Kabupaten Bulungan digegerkan dengan penemuan seorang mayat bayi berjenis kelamin perempuan. Lokasi penemuannya di Sungai Buaya, Kelurahan Tanjung Selor Hulu, Kecamatan Tanjung Selor, Selasa (17/10/2023).

Saat ditemukan, kondisi bayi dalam keadaan mengapung, dengan sehelai kain yang membungkus setengah badan. Selain itu, tubuh bayi malang itu terlihat sudah membengkak dengan posisi telungkup.

Kasi Humas Polresta Bulungan, Bripka Hadi Purnomo saat dikonfirmasi membenarkan kejadian itu. Bahwa, kepolisian setelah mendapatkan informasi langsung bergegas ke lapangan, kemudian mayat bayi tersebut dievakuasi ke RSUD dr Soemarno Sosroadmodjo Tanjung Selor, dan meminta keterangan dari saksi.

“Benar tadi kita telah menerima laporan terkait adanya penemuan mayat. Lokasinya di sekitar Sungai Selor dekat PDAM Tanjung Rumbia, Kecamatan Tanjung Selor,” ujar Bripka Hadi.

Informasinya, mayat bayi tersebut berjenis kelamin perempuan, dan identitasnya belum diketahui. “Untuk perkembangan selanjutnya, akan kami sampaikan kembali,” tuturnya.

Kepolisian, mendapatkan laporan dari masyarakat soal penemuan mayat bayi tersebut, sekitar pukul 10.00 wita. Saat ini, telah dikumpulkan keterangan saksi yang pertama kali melihat bayi itu.

Awal mula ditemukan bayi tersebut dari pegawai PUPR Kaltara, yang tengah melakukan pengecekkan dan dokumentasi pekerjaan proyek PUPR, berupa pembersihan Sungai Buaya, mulai dari arah Sungai Meranti menuju Sungai Tanjung Rumbia.

Kejadian itu sekitar pukul 10.00 wita, saksi saat itu mengunakan speedboat 40 PK warna Biru, keduanya menelusuri sungai. Dan melihat ada mayat bayi sedang terapung dengan posisi telungkup di Sungai Buaya, melihat kejadian itu, keduanya langsung menghubungi pihak berwajib guna penanganan lebih lanjut.

Diperkirakan, mayat bayi tersebut telah mengapung sudah lebih dari satu hari. Hal itu, dilihat dari kondisi mayat yang terlihat tubuh membengkak.

Berdasarkan video yang beredar, sehelai kain yang membungkus mayat bayi itu, berwarna kuning dan bertuliskan nama kampus ternama, yaitu Universitas Pacitan. (tin/and)

Editor: Andhika

16.4k Pengikut
Mengikuti

BERITA POPULER