TENGGARONG – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Pemkab Kukar) menggandeng mahasiswa untuk mempercepat pengembangan pariwisata berbasis desa. Melalui kolaborasi dengan perguruan tinggi, mahasiswa turut mendampingi Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) dalam mengoptimalkan potensi wisata di desa-desa.
Kepala Bidang Pengembangan Destinasi Wisata Dinas Pariwisata (Dispar) Kukar, Ridha Fatrianta, menyebutkan bahwa hingga kini sebanyak 62 Pokdarwis telah dibentuk melalui Surat Keputusan (SK) Kepala Dinas. Dari jumlah itu, separuhnya sudah aktif menjalankan program untuk mengembangkan destinasi lokal.
“Saat ini kami fokus pada pembinaan bertahap. Tahun depan, pendampingan terhadap pokdarwis menjadi agenda utama kami,” ungkap Ridha, Kamis (21/11/2024).
Pendampingan ini melibatkan mahasiswa dari Politeknik Negeri Samarinda (Polnes) dan penerima beasiswa tematik pariwisata Kukar. Mereka akan membantu pokdarwis menyusun paket wisata, merancang strategi promosi, hingga meningkatkan daya tarik wisata desa.
Menurut Ridha, pendampingan langsung lebih efektif dibandingkan pelatihan saja. Ini ditunjukkan dengan berjalannya pendampingan di 3 desa, dan seluruhnya berhasil dan berdampak positif. Tentunya ini akan terus melibatkan berbagai pihak, untuk mendorong pengembangan wisata yang lebih strategis.
Langkah ini diharapkan dapat menciptakan sinergi antara pemerintah, akademisi, dan masyarakat untuk membangun pariwisata berbasis komunitas yang berkelanjutan. Selain memperkuat pokdarwis, inisiatif ini juga diharapkan mampu meningkatkan daya tarik wisata Kukar sekaligus mendukung pertumbuhan ekonomi lokal. (ADV)