TANJUNG SELOR – Wakapolda Kaltara, Brigjen Pol Kasmudi, mengikuti kegiatan pelatihan penyegaran bagi Bintara Perbatasan Polda Kaltara, Kamis (2/11/2023). Kegiatan itu, diinisiasikan oleh Divhubinter Polri, yang bertujuan untuk penanganan kasus transnasional di Wilayah Perbatasan.
Di kesempatan itu, Wakapolda menyampaikan Provinsi Kaltara merupakan wilayah perairan yang berbatasan dengan Negara tetangga Malaysia, sehingga sangat rentan terhadap kejahatan transnasional seperti peredaran narkoba.
“Termasuk kejahatan lain seperti penyelundupan barang ilegal hingga Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO),” ungkap Wakapolda.
Persoalan ini, sambungnya menjadi tantangan bagi Anggota Kepolisian yang berada di perbatasan untuk mencegah dan meminimalkan terjadinya kasus lintas Negara.
“Kepolisian terus melakukan upaya pencegahan, dengan mengadakan kegiatan pelatihan terhadap bintara perbatasan dan rakor kejahatan lintas Negara,” tuturnya.
Selain pelatihan, kegiatan itu juga dikemas dengan Rapat Koordinasi (Rakor) Penanganan Kejahatan Lintas Negara. Titik fokus pelaksanaan di Perbatasan, hal itu dilakukan guna memberikan manfaat bagi berbagai pihak.
Manfaat lain, dari rakor tersebut bertujuan untuk penyegaran kembali peran dan fungsi brigadir dalam menjaga keamanan di wilayah perbatasan, terhadap kasus kejahatan transnasional.
Dengan melibatkan 120 peserta,terdiri dari bintara perbatasan kaltara. Polres wilayah perbatasan dan personel Atase Polri Manila, Kuala Lumpur, Singapura, yang bertugas di wilayah negara tetangga dan perwakilan polisi dari negara tetangga. Kegiatan penyampaian materi, ETS, sharing session terkait penanganan kejahatan Transnasional. (tin/and)
Editor:Â Andhika