TARAKAN – Setelah sempat tertunda karena ketidaksiapan operasional, akhirnya Kapal Indomaya rute Tarakan menuju Tawau resmi beroperasi mulai besok, Senin (27/11/2023). Hal ini disampaikan General Manager (GM) PT Pelindo Persero Regional IV Cabang Tarakan Rio Dwi Santoso, Minggu (26/11/2023).
Kapal Indomaya dijadwalkan beroperasi sebanyak tiga kali dalam seminggu, yakni Senin, Rabu dan Jumat. “Berangkatnya pukul 11.00 Wita,” kata Rio. Sementara untuk rute balik dari Tawau menuju Tarakan dijadwalkan pada Selasa, Kamis dan Sabtu, keberangkatan pukul 10.00 Wita.
Adapun harga tiket untuk dewasa senilai Rp 850 ribu. Sedangkan untuk anak usia maksimal dua tahun senilai Rp 600 ribu. Pembelian tiket dapat dilakukan melalui www.easybook.com, PT. Indomaya Office di Jalan Yos Sudarso serta di Pelabuhan Malundung.
Kapal Indomaya memuat 126 penumpang, dengan estimasi waktu perjalanan kurang lebih 4 jam lamanya. Rio meminta masyarakat untuk membeli tiket secara resmi guna menghindari adanya penipuan. Kemudian meminta pengantar maupun penjemput untuk tidak masuk ke dalam dermaga guna menghindari adanya penumpukan orang.
“Insyaallah Pelindo sudah siap semua. Tolong kepada pengantar maupun penjemput tidak masuk ke dalam dermaga. Ditunggu dan diantar saja sampai depan terminal, agar area embarkasi atau debarkasi steril,”tegasnya.
Dia berharap dengan kembali beroperasinya Kapal Indomaya rute Tarakan menuju Tawau dapat memberi kemudahan bagi para calon penumpang.
“Jadi tidak perlu jauh-jauh ke Nunukan, khususnya lagi untuk calon penumpang dari Sulawesi karena secara intramoda di Tarakan sudah connectivity dengan bandara,” ungkapnya. Selain itu, berharap dengan beroperasinya kapal dapat memberikan dampak multiplayer effect secara ekonomi kepada masyarakat.
Diberitakan sebelumnya, Kapal Indomaya rute Tarakan menuju Tawau dilaunching pada (29/9/2023), hasil kesepakatan Imigrasi, Bea Cukai, operator dan pihak terkait lainnya. Namun ditunda karena ketidaksiapan operasional kapal. Diketahui pula, dahulunya Kapal Indomaya rute Tarakan menuju Tawau sempat beroperasi namun terhenti karena terjadi pandemi Covid-19. (apc/and)
Reporter: Ade Prasetia
Editor: Andhika
