TARAKAN — Musyawarah Wilayah (Muswil) III Partai Amanat Nasional (PAN) Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) yang digelar di Hotel Paradise, pada Minggu (27/4/2025) berjalan sukses dan lancar.
Dalam musyawarah tersebut, Ibrahim Ali kembali terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PAN Kaltara untuk periode kedua.
Ibrahim menyampaikan, sesuai arahan Dewan Pimpinan Pusat (DPP), struktur kepengurusan DPW PAN Kaltara harus segera dibentuk maksimal dalam waktu satu minggu. Setelah itu, DPW PAN Kaltara akan langsung mempersiapkan Musyawarah Daerah (Musda) di empat kabupaten dan satu kota untuk menentukan Ketua DPD PAN periode 2025-2030.
Dia menegaskan, PAN Kaltara akan sejalan dengan target nasional untuk masuk empat besar pada Pemilu 2029. “Ketum menargetkan PAN masuk empat besar nasional. Di Kaltara, kita memiliki tiga kursi, dan target kita adalah minimal satu kursi untuk utusan ke Senayan,” jelasnya.
Sebagai Bupati Kabupaten Tana Tidung (KTT) sekaligus Ketua DPW PAN, Ibrahim Ali juga berkomitmen mempercepat pembangunan daerah, termasuk penyelesaian pusat pemerintahan serta peningkatan layanan pendidikan dan kesehatan.
“Saya akan konsentrasi melanjutkan pembangunan di Tanah Tidung. Di tingkat provinsi, saya instruksikan seluruh kader legislatif PAN mengawal program-program pro-rakyat,” tegasnya.
Ibrahim menambahkan, penyusunan struktur baru DPW PAN akan merangkul kader internal dan eksternal, termasuk tokoh masyarakat, agama, hingga tokoh politik dari berbagai latar belakang.
“Target kita besar, jadi komposisinya harus kuat. Kita membuka diri kepada eksternal untuk memperkuat struktur dan juga untuk menjaring calon legislatif PAN di 2029,” ungkapnya.
Dalam Muswil III ini, PAN Kaltara juga mendapat suntikan semangat dari hadirnya sejumlah kader baru, termasuk mantan kader dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Hanura di Kabupaten Nunukan.
Dia juga menegaskan komitmennya untuk mengawal semua program Presiden Prabowo Subianto, sesuai arahan Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan.
“Partai Amanat Nasional adalah bagian dari pemerintahan. Wajib hukumnya bagi kita semua untuk mengawal program prioritas Pak Presiden, seperti program makan bergizi gratis dan penguatan koperasi melalui Koperasi Merah Putih,” kata Ibrahim.
Lebih lanjut, program Koperasi Merah Putih yang tengah digagas ini akan melibatkan seluruh desa di Indonesia, termasuk di Kaltara, di bawah koordinasi langsung Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan.
“Kita akan kawal pembentukan Koperasi Merah Putih ini di Kaltara, karena ini adalah bagian dari tugas kader PAN untuk memastikan program Presiden berjalan tepat sasaran,” tutupnya. (apc/and)
Reporter: Ade Prasetia
Editor: Andhika