spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Dikeluhkan Sering Padam, Bustan akan Datangi PLN

TARAKAN – Penjabat (Pj) Wali Kota Tarakan, Bustan buka suara terkait keluhan masyarakat yang mengaku bahwa PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) sering memadamkan listrik. Menanggapi hal itu, Bustan akan mendatangi PLN untuk meminta penjelasan terkait hal tersebut.

Bustan menuturkan, pada Bulan Puasa lalu, pihaknya bersama Forum koordinasi pimpinan daerah (Forkompinda) Kota Tarakan telah melakukan sidak ke Kantor PLN.

Tujuannya meminta PLN agar memastikan pasokan listrik di Tarakan aman. Selain itu, meminta PLN tidak lagi memadamkan listrik tanpa alasan yang jelas.

Namun sayangnya, setelah Bulan Puasa dan Idul Fitri listrik di Kota Tarakan kembali padam. Namun Bustan belum bisa berbicara banyak sebab belum menemui pihak dari PLN. Oleh sebab itu, dalam waktu dekat Pj Wali Kota akan kembali menyambangi Kantor PLN Tarakan untuk mengetahui penyebab listrik dipadamkan.

“Nanti saya akan kembali komunikasikan dengan pimpinan atau manajer PLN cabang Tarakan dengan keresahan masyarakat ada pemadaman tidak sesuai dengan jamnya kemudian sering mati,” ujarnya di Tarakan belum lama ini.

Menurutnya, persoalan ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab PLN. Sedangkan Pemerintah Kota (Pemkot) hanya bertugas untuk memonitoring dan mengkomunikasikan jika terjadi permasalahan listrik.

Sebagai kepala daerah, dia akan meminta PLN agar mengupayakan listrik di Tarakan tidak lagi padam. Jika terpaksa harus melakukan pemadaman, PLN harus memberi informasi pemberitahuan dini kepada masyarakat.

“Terkait supplai, Karena ini sifatnya teknik kita akan bersama-sama ke kantor PLN ketemu langsung managernya. Selama bulan puasa kan aman aja, setelah itu kambuh lagi,” ungkapnya.

Disinggung mengenai dispensasi akibat dari pemadaman yang sering dilakukan PLN, dia juga akan mengkonfirmasi hal tersebut karena dirinya tidak memiliki kewenangan menjawabnya.

Selain mengunjungi PLN, pihaknya juga akan berkunjung ke Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tarakan untuk membicarakan permasalahan listrik.

Bustan menegaskan langkah ini dilakukan sebagai upaya menjaga agar pasokan listrik di Tarakan dapat terjaga dengan baik.

“Kondisi, sangat bagus dari PLTG dan PLTD-nya saling support permasalahannya kemarin supplai gas dari Pertamina terlambat atau tertunda. Saya juga minta tolong kawan kawan dari PT Pertamina untuk suplai gas ke PLN tolong diutamakan karena untuk kepentingan publik jangan sampai jadi alasan pemadaman apalagi tahun politik kita jagalah,” pungkasnya.

Sebelumnya, masyarakat Tarakan mengeluhkan adanya pemadaman listrik secara bergilir. Warga mengeluhkan hal itu di berbagai sosial media dan grup WhatsApp Tarakan. Mereka mengeluh karena pemadaman listrik menyebabkan sebagian aktivitas masyarakat terganggu. (apc/and)

Reporter: Ade Prasetia
Editor: Andhika

16.4k Pengikut
Mengikuti

BERITA POPULER