spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Embung Maluhu Disiapkan Jadi Destinasi Wisata Alternatif, Bupati Kukar Beri Dukungan

TENGGARONG – Upaya menjadikan kawasan Embung Maluhu sebagai destinasi wisata lokal mendapatkan dukungan penuh dari Bupati Kutai Kartanegara (Kukar), Edi Damansyah. Dukungan ini merupakan bagian dari komitmen Pemkab Kukar dalam mendorong pembangunan sektor pariwisata berbasis partisipasi masyarakat.

Dalam kunjungannya ke kawasan tersebut, Edi Damansyah menilai bahwa pengembangan wisata harus berangkat dari inisiatif masyarakat setempat. Menurutnya, peran aktif warga dan pemerintah kelurahan menjadi kunci agar kawasan wisata dapat tumbuh secara berkelanjutan.

“Saya mengapresiasi Lurah Maluhu yang telah memiliki rencana untuk mengembangkan Embung Maluhu. Pengembangan seperti ini harus dimulai dari bawah, dari keinginan dan kreativitas warga,” ujar Edi.

Sebagai langkah awal, Bupati mendorong agar dibentuk Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) untuk mengelola kawasan secara mandiri dan terorganisir. Ia menekankan pentingnya menjaga kebersihan, kenyamanan, serta kelestarian lingkungan sebagai pondasi dasar sebelum menghadirkan atraksi wisata yang lebih besar.

“Yang penting kawasan ini punya daya tarik lebih dulu. Kalau programnya hanya datang dari atas, seringkali tidak sesuai dengan kondisi di lapangan. Akibatnya, tidak sedikit yang gagal berkembang,” jelasnya.

Edi juga berharap agar kawasan Embung Maluhu dapat menjadi ruang alternatif rekreasi bagi masyarakat, terutama pada akhir pekan atau hari libur.

“Silakan dibentuk Pokdarwis-nya, kelola kawasan ini dengan baik. Jadikan tempat ini nyaman dan menarik untuk warga. Itu yang paling penting,” tutupnya. (Adv)

⚠️ Peringatan Plagiarisme

Dilarang mengutip, menyalin, atau memperbanyak isi berita maupun foto dalam bentuk apa pun tanpa izin tertulis dari Redaksi. Pelanggaran terhadap hak cipta dapat dikenakan sanksi sesuai UU Nomor 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta dengan ancaman pidana penjara maksimal 10 tahun dan/atau denda hingga Rp4 miliar.

16.4k Pengikut
Mengikuti

BERITA POPULER