spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Anggota DPRD Fraksi Gerindra Dukung Wacana Penghapusan Zonasi PPDB, Ini Alasannya

TARAKAN – Anggota DPRD Tarakan Fraksi Gerindra, Suryadi Sangkala mengungkapkan jika pihaknya sangat mendukung dihapuskannya sistem zonasi pada PPDB.

Alasannya karena pelaksanaan PPDB cukup menyulitkan sebagian masyarakat khususnya masyarakat yang bermukim jauh dari sekolah meski saat anak tergolong pintar dan memiliki nilai bagus.

“Meski masih wacana, kami dari fraksi Gerindra sangat mendukung wacana ini. Kenapa, ada banyak hal yang melatar belakangi dukungan ini. Pertama, saya sebagai warga yang tinggal di Kelurahan Juata banyak melihat anak-anak di sana tidak bisa masuk di sekolah yang mereka inginkan karena alamat mereka mustahil dapat diterima di sekolah yang di kota. Kedua, sistem zonasi bisa menghalangi cita-cita anak. Misalnya anak memiliki cita-cita jadi dokter otomatis dia harus masuk SMA IPA, tapi kemudian alamat tinggalnya tidak memungkinkan untuk dia bersekolah di SMA sehingga dia harus menguburkan cita-citanya,” ujarnya di Tarakan, Minggu (20/12/2024).

Alasan lainnya, PPDB membuat anak-anak kurang termotivasi belajar karena tidak ada lagi sistem kompetitif. Hasilnya, anak hanya cukup belajar untuk naik kelas saja, mereka sudah tidak termotivasi dapat nilai tinggi karena tidak adanya persaingan.

Selain itu, persoalan utama tidak semua daerah punya sekolah yang tersebar merata. Salah satunya Tarakan, setiap tahun kita lihat pasti ada persoalan.

“Anak-anak di Mamburungan timur, Lingkas Ujung dan Juata laut kesulitan mencari sekolah. Kalau dulu anak-anak tinggal belajar serius mereka bisa memilih sekolah yang mereka ingin, sekarang mereka pintar pun tetap susah masuk sekolah negeri,” ungkapnya. (apc/and)

Reporter: Ade Prasetia
Editor: Andhika

16.4k Pengikut
Mengikuti

BERITA POPULER