TENGGARONG – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kutai Kartanegara (Kukar) terus menginisiasi program pemberdayaan pemuda melalui pelatihan keterampilan. Salah satu pelatihan unggulannya adalah pelatihan menjahit yang baru-baru ini digelar di Kelurahan Loa Ipuh, Kecamatan Tenggarong.
Pelatihan ini melibatkan Pemuda Pelopor sebagai pemateri dan berhasil menarik perhatian sekitar 80 peserta. Kepala Bidang Kepemudaan, Kewirausahaan, dan Kepramukaan Dispora Kukar, Dery Wardhana, menjelaskan bahwa kegiatan ini sepenuhnya didukung oleh Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim).
“Kami juga memberdayakan pemateri lokal, termasuk tenaga pengajar dari Universitas Kutai Kartanegara (Unikarta) Tenggarong, yang kami fasilitasi melalui dukungan anggaran dari provinsi. Harapannya, program ini dapat terus melahirkan pemuda-pemuda kreatif dan berdaya saing,” ungkap Dery.
Pelatihan menjahit ini dirancang tidak hanya untuk memberikan keterampilan baru, tetapi juga membuka peluang usaha mandiri bagi para peserta. Dispora Kukar optimistis program semacam ini mampu meningkatkan kapasitas pemuda sekaligus memperkuat perekonomian lokal.
“Program ini penting untuk menciptakan generasi muda yang memiliki keterampilan dan mampu berinovasi. Kami ingin para pemuda Kukar tidak hanya menjadi pekerja, tetapi juga mampu bersaing sebagai wirausaha mandiri di tingkat lokal maupun nasional,” tambah Dery.
Ke depannya, Dispora Kukar berencana untuk memperluas jangkauan program pelatihan ini ke berbagai kecamatan di Kukar. Dengan begitu, lebih banyak pemuda potensial dapat memperoleh manfaat dari program pemberdayaan berbasis keterampilan ini.
Program ini menjadi bagian dari visi Pemkab Kukar untuk menciptakan generasi muda yang mandiri, inovatif, dan berdaya saing tinggi melalui pengembangan keterampilan praktis.
“Kami berharap program ini terus berlanjut dan menjadi katalisator untuk mewujudkan pemuda Kukar yang kreatif dan mandiri,” tutupnya. (Adv)