TANJUNG REDEB – Salah satu indikator keberhasilan pembangunan daerah adalah kemajuan dalam mendorong pemerataan pendidikan. Hal itu diungkap Anggota Komisi I DPRD Berau, Rudi Parasian Mangunsong.
Dirinya pun mendorong Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau untuk memperhatikan pemerataan pendidikan di seluruh kecamatan atau kampung yang ada.
Salah satu langkah yang diusulkan adalah melalui Dinas Pendidikan (Disdik) Berau untuk mendirikan Sekolah Filial di kecamatan terjauh di Kabupaten Berau.
Sekolah Filial ini akan membuka kelas di luar sekolah utama untuk siswa-siswi yang tidak dapat ditampung di sekolah tersebut karena keterbatasan ruang kelas atau jarak tempat tinggal yang jauh.
Rudi menyadari bahwa dalam bidang pendidikan, kegiatan belajar mengajar tidak hanya terbatas pada murid datang ke sekolah dan guru mengajar di sana. Masih ada tantangan seperti minimnya jumlah murid di daerah pedalaman, terutama pada tingkat SD kelas enam.
“Ini perlu perhatian serius dan upaya dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk meningkatkan minat belajar,” ujarnya.
Rudi menambahkan bahwa peran orang tua, tokoh agama, dan masyarakat penting untuk terlibat dalam meningkatkan minat belajar, dan tidak hanya mengandalkan sekolah.
Pendidikan adalah kebutuhan penting yang tidak boleh diabaikan. Tidak boleh ada pembiaran hanya karena anak-anak bisa mencari uang, karena hal ini dapat mengakibatkan mereka menganggap pendidikan tidak penting.
Rudi menegaskan pentingnya tanggapan cepat dari Disdik terhadap masalah ini, termasuk dalam mengubah pola pikir yang salah.
“Kita harus memastikan bahwa tidak hanya sarana dan prasarana yang baik, tetapi juga adanya murid yang memadai,” tegasnya.
Rudi berharap agar OPD terkait dapat mengambil tindakan yang proaktif untuk meningkatkan semangat belajar dan bersekolah, terutama di daerah pedalaman. Salah satunya adalah dengan pendirian Sekolah Filial yang dapat membantu anak-anak di daerah tersebut.
“Anggaran yang ada harus dimanfaatkan dengan baik, tidak hanya untuk pembangunan fisik tapi juga peningkatan SDM,” tutupnya. (adv/and)