SAMARINDA – Sebagai upaya mempercepat peningkatan literasi di kawasan hulu Sungai Mahakam, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Kaltim kembali menyalurkan anjungan baca.
Diketahui, Buncu Baca Etam akan disalurkan ke dua daerah, yakni Kabupaten Kutai Barat (Kubar) dan Mahakam Ulu (Mahulu). Penyerah dilakukan langsung oleh Gubernur Isran Noor pada 13 September lalu.
Pustakawan Ahli Muda DPK Kaltim, Patimah Irni menerangkan, dua kabupaten yang terletak di ujung barat provinsi Kalimantan Timur itu masing-masing mendapat tiga unit Buncu Baca Etam.
“Untuk di Kubar, itu ada di Perpustakaan, Kantor Bupati dan dermaga Melak-Samarinda. Sedangkan, Mahulu diserahkan ke bagian Kesra,” jelasnya, Rabu (20/9/2023).
Menurutnya, karena kondisi sangat jauh dari perkotaan, masyarakat di daerah hulu sungai Mahakam mengaku sangat terbantu dengan Buncu Baca Etam.
“Masyarakat malah minta diperbanyak yang minta setiap kecamatan, karena sangat membantu bagi mereka yang ingin buku bacaan,” ujar Irni.
Sementara itu, Kepala Bidang Layanan, Otomasi, dan Kerjasama DPK Kaltim, Mustika Wati mengatakan, penyerahan ini untuk kesekian kalinya dilakukan demi memenuhi kebutuhan bahan bacaan untuk mencerdaskan masyarakat yang tinggal di hulu sungai Mahakam.
“Iya kami berharap, Buncu baca Etam bisa menjadi pilihan alternatif sebagai bahan bacaan,” imbuhnya.
Adapun koleksi buku digital yang dimiliki Buncu Baca Etam yang bisa didownload sebanyak 600 koleksi buku yang terdiri dari berbagai macam judul buku.
Pengguna Buncu Baca Etam dapat menggunakan fasilitas ini secara gratis, melalui cara scan QR Code yang tersedia pada mesin Buncu Baca Etam.
Pengguna juga dapat bebas memilih buku seperti buku cerita anak, pengetahuan umum, kesehatan dan koleksi buku lainnya. (adv/and)