Free Porn
xbporn
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Pemkab Bulungan Terus Genjot Pemerataan Infrastruktur


TANJUNG SELOR – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bulungan terus berupaya melakukan pemerataan pembangunan, terutama dari sisi infrastruktur jalan. Salah satunya, pembangunan Jalan Desa Long Beluah dengan panjang 3,6 kilometer. Pembangunan itu, menelan anggaran sekisar Rp 12 miliar. Termasuk pembangunan jalan Desa Lokpon RT 09 dan RT 10 Desa Long Beluah dengan panjang sekitar 200 meter.

Bupati Bulungan, Syarwani menerangkan, untuk pembangunan jalan semenisasi, ada tiga titik yang akan ditingkatkan. Diantaranya, Jalan Dermaga, Gang Mawar dan gang wilayah RT 4 Desa Long Beluah. Termasuk peningkatalan jalan lingkungan Desa Mara Satu Dusun Kenarai serta Desa Mara Hilir.

“Juga peningkatab sarana prasarana pendidikan di wilayah Kecamatan Tanjung Palas Barat, melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Bulungan,” ucap Syarwani, Selasa (7/11/2023).

Pembangunan sarana pendidikan itu, berupa pembangunan beberapa ruang kelas baru, ruang laboratorium, perpustakaan, rehabilitas ruang kelas hingga utilitas pendidikan.

Syarwani menambahkan, tahun ini pembangunan sarana dan prasarana pendidikan di wilayah Tanjung Palas Barat dilaksanakan. Utamanya, di SMPN 1 dan SMPN 3.

“Meskipun dengan keterbatasan anggaran prioritas, kita terus berupaya melakukan pemerataan pembangunan terutama wilayah terjauh dari akses perkotaan,”ungkapnya.

Dari data yang ada, alokasi anggaran infastruktur untuk Kecamatan Peso tahun 2023 melalui Anggaran Pendapatan dan Belaanja Daerah (APBD) senilai Rp 2,8 Miliar. Yang mencakup peningkatan Jalan Ibu Kota Peso sebesar 1,8 Miliar  dan pembangunan jalan sepanjang 850 Meter.

Peningkatan Jalan Gang Muara Pangean, senilai 200 Juta, Drainase Long Leju dan Long Pla’a Peso sebesar Rp 400 Juta. Semenisasi jalan menuju SMP Long Pleban senilai Rp 200 Juta, dan juga peningkatan Jalan lingkungan Desa Long Peso sejumlah Rp 200 Juta.

Kemudian, ada peningkatan Jalan Dewaruci Bunyu senilai Rp 7,6 Miliar dengan konstruksi riget beton, panjang ruas jalan 1.8 kilometer dengan Lebar 6 meter. Jalan penghubung Salim Batu Tanjung Palas dianggarakan sebesar Rp 9,7 Miliar.

Tidak hanya itu, pemerintah daerah memfokuskan pembangunan oprit jembatan Salimbatu, dengan alokasi anggaran senilai Rp 9 Miliar. Kemudian, Jembatan Antutan-Baratan senilai Rp 8 Miliar, pemeliharan jalan di dalam kota tanjung selor senilai Rp 2 Miliar.

Sedangkan, pendanaan bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) yaitu peningkatan jalan Meranti senilai Rp 6,7 Miliar, Jalan Rambai Padi Rp 1,5 Miliar, Jalan Cempedak Rp 1,6 Miliar, dan juga  Jalan  Binjai Rp 1,6 Miliar.

Termasuk peningkatan ruas jalan Tanah Kuning-Mangkupadi senilai Rp 6,018 Miliar.  “Peningkatan sejumlah infastruktur jalan sarana dan prasarana pendidikan, termasuk kesehatan. Menjadi fokus utama Pemkab Bulungan agar masyarakat merasakan sentuhan pemerataan pembangunan diwilayahnya,” tutupnya. (adv/tin/and)

16.4k Pengikut
Mengikuti

BERITA POPULER